RESEP UNTUK SUKSES

Untuk Pelajaran Pekan Ini Bacalah: Ulangan 18:15–22; Yosua 1; Ibrani 6:17, 18; Efesus 6:10–18; Mazmur 1:1–3; Roma 3:31.

AYAT HAFALAN: "Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi" (Yosua 1:7).

Benjamin Zander, direktur musik Boston Philharmonic Orchestra, mengajar kelas interpretasi musik. Dia mengamati kecemasan para siswa saat mereka menghadapi evaluasi penampilan mereka. Untuk membuat para siswa merasa nyaman dan membuka diri mereka hingga mencapai potensi penuh mereka, dia mengumumkan pada hari pertama kelas bahwa setiap orang akan mendapatkan nilai "A". Nilai "A" ini bukanlah harapan yang harus dipenuhi, "tetapi sebuah kemungkinan untuk dijalani." Satu-satunya persyaratan adalah para siswa harus menulis surat dalam dua pekan pertama semester ini, namun bertanggal di akhir kelas. Surat tersebut menjelaskan mengapa mereka pantas mendapatkan nilai tinggi.

Kitab Yosua adalah tentang kemungkinan-kemungkinan baru. Musa, yang telah mendominasi 40 tahun sejarah Israel, telah berlalu. Keluaran dari Mesir dan pengembaraan di padang gurun, yang secara tragis ditandai dengan pemberontakan dan sikap keras kepala, telah berakhir. Sebuah generasi baru, yang bersedia menaati Tuhan, siap memasuki Tanah Perjanjian, bukan sebagai sebuah kemungkinan yang harus dipenuhi, tetapi sebagai sebuah kemungkinan yang harus dijalani.

Mari kita pelajari bagaimana Tuhan membuka babak baru dalam kehidupan Israel, dan bagaimana Dia dapat melakukan hal yang sama dalam kehidupan kita.