BERSINAR DENGAN KEMULIAAN ALLAH.

Bacalah untuk Pelajaran Pekan Ini: 1 Tes. 5: 1-6; Yoh. 8: 32; Why. 18: 1; Why. 4: 11; Kel. 33: 18, 19; Why. 5: 6, 12; Why. 13: 8.

AYAT HAFALAN: "Kemudian dari pada itu aku melihat seorang malaikat lain turun dari sorga. Ia mempunyai kekuasaan besar dan bumi menjadi terang oleh kemuliaannya." (Wahyu 18: 1).

Cepat atau lambat, peristiwa akhir akan terungkap. Tepatnya kapan, tepatnya bagaimana—tidak diberitahukan kepada kita. Tetapi kita sudah cukup diberi tahu. Beberapa bentuk undang-undang yang memberlakukan pemeliharaan hari Minggu, berbeda dengan menaati perintah keempat, akan terjadi. Wahyu telah mengungkapkan kepada kita isu-isu penting yang dipertaruhkan, para pemain penting yang terlibat, dan secara luas, telah memberi tahu kita apa yang akan terjadi ketika, yang berbeda dengan penyembahan kepada Dia “yang menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air” (Why. 14: 7), orang-orang—semuanya “yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih.” (Why. 13: 8)—akan menyembah binatang itu dan patungnya. Dengan kata lain, semua orang yang telah memilih untuk mengikuti Tuhan Yesus Kristus dan mematuhi perintah-perintah-Nya—nama mereka tetap ada dalam kitab kehidupan. Betapa jauh lebih baik berada dalam daftar Allah daripada dalam catatan manusia.

Tuhan telah membangkitkan Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh untuk mengkhotbahkan pekabaran ini kepada dunia. Oleh karena itu, kita sendiri perlu bertobat kepada kebenaran seperti di dalam Yesus, dan untuk diubah dan dijadikan baru oleh “Injil yang kekal” dari Wahyu 14: 6, yang berpusat pada kematian Kristus bagi kita, kepastian keselamatan kita di dalam Dia.