Kenya: Menjangkau Orang Samburu.

Ayat Tema: ““Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu." (Yohanes 15: 16)

Selama bertahun-tahun, membagikan Injil dengan kelompok-kelompok orang yang nomaden di pedalaman seperti Samburu dari Kenya telah menjadi sebuah tantangan. Orang-orang ini mengikuti hewan ternak mereka, mengembara di tanah untuk mendapatkan rumput memberi makan hewan ternak mereka. Jadi bagaimana seseorang membagikan Injil dengan orang-orang yang demikian yang selalu berpindah-pindah.

Lawrence adalah seorang Samburu yang telah diperkenalkan kepada Yesus beberapa tahun yang lalu. Dia belajar dengan dua orang pendeta untuk mempersiapkan dirinya membagikan kasih Allah dengan orang-orang sebangsanya. Dia tahu bahasa dan adat istiadat dan telah mendedikasikan hidupnya untuk menjadi seorang perintis Misi Global, membagikan kasih Allah dengan orang-orang sebangsanya dalam suatu cara yang dimengerti oleh mereka.

Selama dua tahun terakhir, orang-orang Samburu telah mengetahui kasih Allah dan telah menerima Yesus dalam hati mereka. Mereka bertemu di bawah pohon setiap hari Sabat untuk belajar firman Allah bersama Lawrence. Orang-orang Samburu suka bernyanyi dan menghargai waktu mereka bersama-sama. Mereka melewatkan hari Sabat dengan menceritakan kisah-kisah, menyanyi, dan makan bersama.

Di dekatnya adalah rumah-rumah mereka yang sederhana, di mana orang Samburu tidur di malam hari. Rumah mereka terbuat dari bahan-bahan mulai dari kulit binatang hingga karung beras yang kosong dan batang-batang kayu. Jenis rumah ini dengan mudah dapat dikemas untuk dipindahkan ketika kelompok itu harus mencari padang rumput yang baru untuk hewan ternak mereka.

Rumah orang Samburu adalah ruang aman mereka, di mana mereka akan terlindungi dari hewanhewan berbahaya seperti singa dan gajah. Rumah mereka adalah tempat perlindungan bagi keluarga, dan untuk diundang ke dalam ruangan ini adalah suatu kesempatan yang luar biasa. Orang Samburu memberikan kesempatan ini kepada Lawrence, mengizinkan dia untuk membagikan pelajaran-pelajaran dari Alkitab di dalam rumah-rumah mereka. Dia sering mengunjungi mereka, dan mereka menunggu untuk mendengar sementara dia membaca Alkitab dan berdoa dengan mereka.

Kelompok Samburu ini telah mengetahui kasih Allah, tetapi mereka hanyalah salah satu dari sekian banyak kelompok nomaden yang sama di seluruh Afrika bagian timur. Tolong berdoa bagi kelompokkelompok orang yang belum terjangkau dalam wilayah dunia ini dan bagi para perintis Misi Global seperti Lawrence, yang telah menjawab panggilan Allah untuk melayani.

PESAN: Persembahan Janji setia kita menyokong bukan hanya pekerjaan misionaris lokal, akan tetapi juga usaha-usaha untuk mengajar orang lain di seluruh dunia mengenai Yesus dalam satu cara yang dapat mereka pahami. Persembahan kita dapat pergi ke mana kita tidak dapat pergi, jadi marilah kita membuat setiap usaha untuk membagikan kasih Allah melalui persembahan kita yang murah hati dan teratur.